Sungguh hidup yang sementara ini membuatkan diriku takut untuk menghidupkan diri dalam cinta.
Kerna cinta itu pasti tidak kekal.
Pasti sesingkat cuma.
Pasti kan berakhir.
kerna ku tahu diriku tidak mampu untuk menahan ombak rindu.
Bagaimana nanti jika aku bercinta,
disaat perpisahan aku menangis, menyesal kerna bercinta.
disaat dia pergi, aku tak keruan, kerna selalu bersama.
disaat dia tiada, aku tersungkur, tidak tahu kemana, kerna semangatku separuhnya.
adakah aku harus tidak bercinta?
jika begitu mengapa adanya manusia lain?
namun hakikatnya yg tetap cuma Cinta Dia.
menyebabkan aku untuk tidak berputus asa.
walau hidup tiada cinta..
bagaimana harus ku lalui semua ini.....
disaat cinta kita tidak mekar lagi...
disaat harapan hanya khayalan.
jika begitu mengapa adanya manusia lain.
sungguh. aku sudah takut untuk meneruskan cinta.
kerna aku tidak mampu menanggung rindu, hati yang kejauhan...
maafkan aku..jika tidak menjaga kesungguhan cinta.
aku hanya takut. aku rapuh. bukan aku tidak percaya.
1 comment:
sebab tu adanya setia.
setia pada Allah dgn istiqamahnya kita.
setia pada manusia bila kita berjanji.
jika kata2 sudah tidak boleh dipercaya, lantas apa yang tinggal pada nilai manusia itu sendiri?
Post a Comment